Monday, November 15, 2004
Gegen pengemar berat Sting dan waktu bulan Mei dengar Sting bakal konser di Eropa, setelah gagal dapetin tiket di Rotterdam, akhirnya nyoba
hunting tiket ke Belgia dan dapet

. Tadinya konser ini bulan Mei. Kita udah sempet booking hotel semalem buat nginep abis konser, eh ternyata Sting-nya sakit tenggorokan

. Jadinya konsernya diundur sampe bulan November, ya kemaren ini.
Karena Gegen udah gak punya jatah libur lagi, kita pulang-pergi aja ke tempat konser itu, di Antwerpen, Belgia. Jaraknya lumayan kalau naik mobil, kurang lebih 1,5 jam. Kita berangkat dari sini jam 3, nyampe Antwerp nyari parkiran dan tempat makan yang murah meriah. Kebetulan di depan gedung konser itu ada tempat makan pizza yang lumayan. Kita nyampe sana tepat waktu, karena abis kita masuk, berdatangan orang-orang ke situ yang mungkin bakalan nonton konser setelah makan. Setelah kita selesai makan aja, pelayannya langsung nyodorin bon buat dibayar karena udah banyak orang yang nunggu kursi kita. Gak sopan!

Karena waktu konsernya masih lama, kita jalan-jalan aja muterin daerah deket gedung konser itu. AKhirnya deket-deket waktu buka gedung konser, kita ngantri aja di antrian yang udah panjang. Di dalam gedung, kita nyari tempat kita. Kita dapet tiketnya yang berdiri, karena tiketnya memang sudah
sold out. Tempatnya paling atas. Lumayan, daripada berdiri di depan panggung, ketutupan punggung bule-bule jangkung

. Lama banget kita nungguin si Sting. Masuk gedung jam 19.00, dia nongol jam 21.30

. Ada artis baru yang nongol sebelum dia, jazz gitu.
AKhirnya jam 21.30 Sting nongol juga. Gile konsernya main lampu, bagus banget. Selain itu di latar belakangnya suka ditampilin gambar-gambar bergerak yang bagus banget. Dia tampil dengan seragam item-item berkerah putih. Masih keliatan muda aja tu orang. Suaranya juga masih top lho. Dia nyanyiin beberapa lagu dari album barunya (
Send your love, Whenever I say your name, Inside) tapi juga lagu-lagu lama dari jaman
The Police kayak
Every little thing she does is magic, Every breath you take dan
Roxanne. Lagu-lagunya yang lain di antaranya
If I ever lose my faith in you, Fields of Gold, Mercury falling, I was brought to my senses, dan favoritku
Fragile.
Keseluruhan, konsernya bagus, kecuali pas dia mulai ber-
jam session dengan kru bandnya yang lain. Pas lagu Roxanne, lagunya jadi rada bosenin karena dia ber-jazz ria. Selain itu di satu lagu barunya, di latar belakangnya ditampilin cewek yang nari meliuk-liuk. Waduh maksudnya apa tuh, kan kita mau lihat Sting, bukan yang di belakang

.
Jadi ingat baca di salah satu koran gratisan di sini, waktu konser Sting di Rotterdam, Sting kayak mencoba jadi seksi dengan menampilkan latar belakang itu. Waduh, Sting, gak usah pake gituan orang juga udah seneng kok liat dan denger kamu nyanyi

.
Oya, sayang tu konser Sting di sini, gak sempet keliput sama koran-koran di sini karena bertepatan waktunya dengan pembunuhan Theo van Gogh.
Setelah melihat konser Sting ini, aku baru nyadar ada lagunya yang bernada religius, selain
If I ever lose my faith in You, yaitu
Whenever I say Your name yang kayaknya lagu cinta (mungkin karena pake duet dengan Mary J. Blidge) tapi sebenarnya lagu rohani. Karena terkesan liriknya, aku muat aja di
sini.
Konser kemaren ditutup dengan
A thousand years, tentang cinta terpendam. Wih, bikin merinding banget

.
Di bawah ini ada beberapa foto konser kemaren, rada gak jelas karena diambil dari jauh banget pake kamera standard, Sting-nya gak keliatan mukanya, di foto pertama ditunjuk pake panah

:

breaking the MUSIC.
08:39